Kehidupan Disekolah Kedokteran

yaa, aku kuliah dikedokteran, gimana sih kuliah kedokteran itu, enak ga? Susah ga? Baca aja yu

banyak sekali orang yang bertanya-tanya tentang kehidupan yang aku jalani disini, apa saja yang aku temui sehari-hari, entah itu orang sakit, jarum suntik, mayat, hingga hantu mungkin. seperti 1 buku yang pernah aku baca tentang kehidupan koass. kehidupan perkuliahan pun tak jauh berbeda. mungkin yang membedakan adalah di kuliah diberikan banyak sekali teori yang tak jarang membuat otak berceceran, sedangkan koas lebih ke praktik. ntah bagaimana kondisi anak koas, karena aku belum sampai ke jenjang itu. disini aku akan menceritakan pengalaman pahit dan manis kehidupanku di sekolah kedokteran.

ospek / pbbk :
setelah daftar kuliah, melalui beberapa tes, tibalah saat pengumuman kelulusan. waktu itu aku sedang berada di kota kelahiranku, langsung saja aku mendapatkan kabar bahwa aku diterima masuk kedokteran di luar kota kelahiranku tanpa pikir panjang, aku terima dan segera memberitahu kedua orang tuaku untuk menyelesaikan kewajiban keuangan. hanya sekedar informasi untuk tahun masuk 2011 kemarin biaya nya sekitar 170jt, kalo sekarang mgkin udh lebih. 
nah di kampus aku ada yang namanya asrama, dijaga ketat sama satpam sepertinya dibikin supaya orang tua ga was-was ninggalin anaknya. pertama masuk asrama, hmmmmm gmana ya? aneh banget asli. gimana ga aneh yang dulu tidur dan sama-sama keluarga sekarang sama-sama temen baru. Skill adaptasi bener-bener dibutuhin nih. dari sini kita paham kalau sifat orang beda-beda. perbedaan bener-bener kentel gimana engga beda kalau yang satu suku sumatera yang satu suku sunda yang satu suku jawa. adatnya beda sifatnya juga beda, jadi kalau pengen punya banyak temen harus pinter-pinter pahami situasi dan kondisi. 

kembali lagi ke ospek ya, waduh hal yang pertama kali aku fikirin masuk kedokteran adalah ospeknya ditinggal di ruang mayat dan itu sendirian, udh ada niatan nih dalem hati "kalo disuruh masuk mau pura-pura pingsan" eh ternyata kampus ga sekejam itu hhi. hoax aja. ya ospeknya  mirip-mirip sama kampus lain, beda di materi aja sepertinya. Jadi ospek disini lebih ke pengenalan kampus, ceramah agama, kebetulan lagi bulan puasa ada acara buka bareng waaaaahhh seru bangetttt pokoknyaa, no bully2an yang ada cari temen sebanyak-banyaknya, ada juga pemilihan king and queen angkatan, yang tugasnya menampung keluhan dan aspirasi seluruh anggota angkatan, pemilihan ini ga diberitahu sebelumnya, jadi bener2 dadakan dan yang berani tampil beda dan pinter berargumen itu yang pantes jadi ketua angkatan(nama lain king and queen) oke ospek done! pesan : jangan takut ospek :D sekali seumur hidup. enjoy !

Perkuliahan:
susah ya kedokteran itu, pasti harus pinter banget, belajar suntik ya. itu kebanyakan yang orang-orang fikirkan. ga salah sih. tp ga terlalu bener juga. pinter sih harus, kalau ga pinter ntar pasiennya kasian. ya kan mana ada orang bodoh ya. kata guru tk, sd, smp, sma ga ad namanya bodoh yang ada cuma males. Dan saya disini termasuk lumayan malas, karena ipk saya kecil hiks. Kerjaan setiap hari telponan sama pacar nun jauh disana. 

Kalau dikedokteran, sistem nya bukan pake semesteran, tapi blok. Iya blok namanya, karena kan bahasannya ga boleh campur-campur nantii kepasien campur-campur juga, jadi misal semester 7 ada 3 blok, blok gastrointestinal track system (GI Track) wuiiihhhh keren banggg, tentang apa sih neng, tentang perut bang. Ada juga blok trauma dan blok CHOP. Disetiap blok ada 2 ujian, yaitu ujian tengah blok atau UTB dan ujian akhir blok UAB, jadi total semester 7 ada berapa anak2 ujiannya?? Pinterr. Ada 6 kali dengan bahan yang tebelnya lumayan. 5-30cm tebelnya. Are you serious??

Selain ujian, pasti ada lecture, yappp hampir ada tiap hari, skill lab (semacam praktek kemanequin gtu, atau ketemen sendiri, yang paling ekstrim sih operasi perut temen sendiri, dibelah gitu, dikeluarin isinya, diliat abis itu dimasukin lagi, jahit lagi yang rapih. ) ga kooo, just kidding, paling extrem nganbil darah temen nama gaulnya phlebotomi. 

Terus ada lagi tutorial, apa itu tutorial, jadi gini, dokter atau tutor bacain kasus, nah kita sekelompok kerjaannya mecahin tuh kasus,
misal ada anak usia 12 tahun dianter bapaknya dikarenakan demam tinggi, setelah di lakukan pemeriksaan fisik dan penunjang tidak ditemukan sesuatu yang tidak normal kecuali hatinya, apa diagnosa penyakit anak tersebut? 
Jadi semua anggota kelompok secara bebas mengemukakan pendapat masing2 disertai sumber bacaan yang dipercaya dan tidak mengada2, kalau udah jauh menyimpang, tugas tutor meluruskan, " *mahasiswa :kanker hati woii kanker hati!, mana ada kanker hati, hepatitis keles abang, *tutor : sudahsudah jangan bertengkar periperi kecilku jawabannya demam cinta masa pubertas. Yah ilaaaah"
Seperti itu gambaran singkatnya 

Selanjutnya ada Pleno, apa lagi tuh, jadii dari kelompok tutorial tadi digabung sama kelompok tutorial lain jadilah kelompok besar, dan disini hasil diskusi kelompok akan dipertanggung jawabkan dan diperdebatkan, skill ngomong ini bener2 dibutuhin. Aku sih diem aja, udh ad yang hobi jawab hhooo

yang terakhir ada yang namanya praktikum.
syaratnya buat mengikuti praktikum ini naujubile bang banyak bgt, mulai dari memakai jas lab, yaiyalah pasti ya, pake kaos kaki, ngerangkum 5 lembar double polio pake pena biru (katanya sih pake pena biru daya ingatnya meningkat), bawa buku cetak yang super tebel, hapalin semua isi buku cetak yang super tebel dan ada test nya, testnya pun dibagi 2, ada pretest dan posttest, pretest ini ujian apa yang kita apalin dari buku yang super tebel tadi, dan kalau ga bisa jawab atau setelah jawab nilainya masih kurang memuaskan kaka kaka asdos, tugas kita ditambah, nama kerennya REMEDIAL. Oh god please yang 1 ini ga keren. Bayangin ya, besok kalau praktikum lagi harus ngerangkum 5 lembar plus belajar, kalau ditambahin tugas remedian 5 atau 10 lembar lagi matilah kita, ga ada kesempatan belajarnya dan ga jauh keREMEDIAL LAGI. Intinya bener2 serius, pinter manage waktu kalau ga mau REMEDIAL. Dan 1 hari ketemu 1 praktikum itu bner2 alhamdulillah, karena biasanya 2-3 praktikum menyambut dengan pesonanya ditambaha dengan skill lab dan tutorial.
ada ujian praktikum juga di akhir blok, kenapa suka ujian yah. Kesukaan yang Zuper Rare.

Organisasi :
kebayangkaaaan jadwal sedemikian padat masih ada anak-anak kedokteran yang nyempet2in buat organisasi, yap mereka ada. 
Zuper Duper Triple Rare. Tapi kembali lagi ke individu masing-masing, maybe sebagian jiwa mereka ke organisasi.
banyak organisasi yang ada di kedokteran, rata-rata sih ya berhubungan dengan kesehatan, yang aku inget nih ya ada tim bantuan medis, ini yang paling paling exis, ada tim SAR, ada Mapala, ada sejenis wartawan kampus, ada BEM, ada Karim, banyak kok, jadi bagi kalian yang haus akan organisasi ga ush sedih, daftar aja smua hiho. Organisasi disini manfaatnya banyak banget. Nambah ilmu nambah tmen nambah pacar, ehh, dapet pacar bagi yang belom punya maksudnya.

segitu dulu aja yah. Part 2 lanjut nanti
Tanya2 di comment yaa, nanti aku jawab :D atau email me: miamayaaziza@gmailcom
 makaciiii calon calon dokter


Komentar

Postingan populer dari blog ini

KOAS OBGYN (Obstetric and Gynecologic)

Case Report Sinusitis Stase THT KOAS (Laporan Kasus Sinusitis)

DIAGNOSA DAN PENATALAKSANAAN OSTEOMIELITIS