Cara transit pesawat di bandara

Sebenarnya hal ini cukup penting untuk di posting, apalagi untuk yang pertama kali transit dan merasa gugup setengah mati terbang sendirian bermodalkan nekat. Berikut tata cara transit menurut bahasa aku dan pengalaman aku sendiri
1. Beli tiket, yang pasti tanpa tiket tidak bisa terbang, bagi yang baru pertama kali naik pesawat, pembelian tiket bisa dibeli di aplikasi-aplikasi online, terpercaya misalnya traveloka. Jangan lupa masukkan identitas yang sesuai dengan ktp sendiri, jangan pakai ktp orang lain, konsekuensinya ga akan bisa terbang.
2. Cek barang-barang bawaan, biasanya maskapai menetapkan bagasi maksimal beratnya 20 kg, lebih dari itu akan dikenakan biaya perkilonya, misal kalian mau pergi ke surabaya dari palembang, transit terlebih dahulu ke jakarta, dan barang bawaan kalian overload, 13 kilo, untuk palembang ke jakarta, dihitung 10 rb perkilo, dan dari jakarta ke surabaya dihitung 10 ribu perkilo, jadi 130+130=260 ribu total yang harus di bayar untuk barang yang overload. Jadi harus pintar untuk me manage barang bawaan. Oh iya minimal berat yang bisa dimasukkan di kabin 5-7 kg tergantung maskapai yang akan dinaiki.
3. Cetak boarding pass, jangan lupa bertanya dengan petugas keamanan dimana mencetak boarding pas untuk maskapai yang akan kamu naiki.
4. Masuk ke gate, sesuai yang tertera di tiket, oh iya sebelumnya barang-barang kamu akan di scan, jadi jangan sekali-sekali membawa benda tajam walaupun hanya gunting, apalagi pisau dan celurit, kalau jarum pentul masih OK lah, karena nanti kita ga akan ketemu lagi sama benda tajam itu, dalam kata lain disita. Jangan bermain kata dengan BOM walaupun hanya bercanda di bandara atau dalam pesawat, atau kalian akan berurusan panjang dengan petugas keamanan bandara, dilarang membawa obat-obatan terlarang, DILARANG. Ga akan bisa mengelabui petugas bandara dengan mesin canggihnya, seperti kata pepatah, sepintar-pintarnya menyembunyikan bangkai, akan tercium juga. Cie elaaah.
5. Naik pesawat, baca doa, sampai di tempat transit. Nah ini harus ikuti dulu penumpang yang lain turun, jangan ke arah lain sendirian. Setelah masuk di bandara di terminal kedatangan, harus pintar celingak celinguk baca papan penanda yang ada di langit-langit bandara. Di papan dituliskan toilet, pengambilan bagasi, ke toilet dulu bolehlah ya, lalu ambil jalan yang ditunjuk panahnya pengambilan bagasi, ikuti terus sampai kamu ketemu papan penanda transit, semisal pengambilan bagasi panah ke kiri, transit panah ke kanan, nah kalian ke kanan. Ikuti sampai ketemu counter yang ada tulisannya transit, jangan lupa tanya ke petugas bandara kalau ragu, jangan malu bertanya, petugas bandara pasti ramah ramah dan pasti akan menjawab. Jangan lupa memberitahu petugas transit bahwa yang transit bukan kamu saja, tapi ada barang di bagasi. Karena kemarin berdasarkan pengalaman, bagasi tertinggal di kota sebelumnya karena petugas transit lupa kalau ad barang. Jadi barangnya dikirim kerumah esok harinya. Kalau ga penting sih gpp, kalau penting banget ?
6. Masuk lagi ke gate seperti awal mau naik pesawat, dan tinggal menunggu panggilan pesawat.

Oke semuanyaa, thankyou udah mampir dan baca 😇

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KOAS OBGYN (Obstetric and Gynecologic)

Case Report Sinusitis Stase THT KOAS (Laporan Kasus Sinusitis)

DIAGNOSA DAN PENATALAKSANAAN OSTEOMIELITIS